Penting Ketahui 3 hal ini Sebelum Memulai Karir di Produk Marketing
Jika berbicara tentang dunia digital dan tred start-up, munculnya beragam profesi baru di bidang produk dan teknologi menjadi sangat penting untuk mendukung inovasi produk. Salah satu profesi baru yang saat ini kerap menjadi incaran ialah Produk Marketing, menurut data dari Google trends, pencarian tentang produk marketing meningkat berlipat ganda selama 1 tahun kebelakang, dengan 22.000 permintaan pekerjaan di bidang ini pada situs Glassdoor.
Di Indonesia, posisi Produk Marketing menjadi sangat dibutuhkan oleh perusahaan yang berbasis digital untuk memasarkan dan memastikan produk yang diluncurkan sesuai dengan kebutuhan market dan mengelola customer experience di semua channels.
Nah, jika kamu mulai tertarik untuk berkarir sebagai Produk Marketing. Simak 3 hal berikut untuk membantu kamu lebih memahami profesi ini:
1. Fast Pace and Dynamic Role
Sebagai Produk Marketing, kamu harus memiliki agile mentality dalam mengelola suatu project atau mengembangkan go-to-market (GTM) strategy. Sebagai Produk Marketing kamu harus memahami objektif produk, dan bisnis untuk mulai memperkenalkannya pada target pasar mu.
Sehingga, Produk Marketing terbilang sebagai profesi yang membutuhkan pembelajaran terus untuk memahami konsumen, mengembangkan inisiatif dan strategi pemasaran produk.
2. Huge Growth Exposure
Dalam keseharian Produk Marketing akan intensif bekerjasama dengan berbagai macam stakeholder seperti Product Manager, Digital Marketing, Data Analyst, Creative hingga Sales and Growth team. Tentunya, kamu akan menjadi pemimpin stakeholder tersebut saat mulai mengembangkan suatu strategi GTM, kamu akan bertanggung jawab untuk memberikan arahan dan mengontrol performa stakeholder dalam mengeksekusi aktivitas marketing untuk mencapai target bisnis.
Banyak skill yang bisa kamu kembangkan untuk memaksimalkan effort yang dikerjakan bisa memiliki hasil yang signifikan. Seperti, membantu kamu untuk mempunya project management, creative, data analysis, hingga communications.
3. Creativity Based on Data driven
Yang membedakan Produk Marketing dengan posisi marketing pada umumnya adalah pengembangan strategi yang perlu memikirkan aspek produk dan bisnis sebagai matriks kesuksesan utama. Produk Marketing bertanggung jawab untuk mengembangkan dan melaksanakan strategi produk, termasuk pengiriman pesan, penentuan posisi, penetapan harga, promosi, dan distribusi di semua channels.
Kreativitas pengembangan pemasaran produk perlu dilandasi dengan data analisis dan customer insight. Dengan memahami past performance dan user behavior akan membantu Produk Marketing menyampaikan pesan yang tepat bagi target konsumennya. Skills yang sangat membantu dan perlu dimiliki ialah data analysis, market research dan content marketing.
Bagaimana setelah membaca 3 hal di atas, apakah kamu semakin tertarik untuk belajar mengenai profesi Produk Marketing? Kamu bisa mulai cari informasi dan mulai ketahui beragam tips untuk bisa bantu kamu eksplorasi lebih banyak tentang Produk Marketing.
Jangan lewatkan kesempatan ikuti Workshop Product Marketing by Apiary Academy. Simak selengkapnya di sini: https://academy.apiary.id/workshop/product-marketing/product-marketing-fundamentals
Written by: Fitri Avivah